Menurut wikipedia : e-book (singkatan
dari electronic book, atau
EBook) dikenal sebagai buku digital, merupakan e-teks yang berbentuk
media digital dan kadang-kadang dilindungi dengan hak cipta
digital. Adapun bentuknya bisa berbentuk file pdf, word, html, txt dll. Tetapi
yang terkenal biasanya e-book berbentuk file pdf yang dapat dibaca dengan program
seperti acrobat reader yang dapat di download sebelumnya
secara gratis.
Dengan hadirnya ebook ini para pembaca
dimudahkan untuk tidak menyimpan buku-buku favoritnya dalam bentuk fisik (buku
konvensional) dan juga memudahkan bagi para penulis dalam menyebarkan
tulisan-tulisannya, karena melalui ebook ini seseorang tidak perlu datang ke
penerbit hanya sekedar menginginkan tulisannya dapat diterbitkan. Apabila
seorang penulis ingin menjual atau mempublikasikan tulisan-nya dengan adanya
e-book ini merupakan salah satu jalan pintasnya dan ini berlaku juga bagi para
pembaca atau pencari ilmu di internet.
Bentuk file e-book yang paling
populer biasanya dibuat dalam bentuk pdf dimana pembuatannya menggunakan
program seperti Pdf955 , PrimoPDF, PDFCreator , CutePDF Writer, OpenOffice
dll. Kelebihan file pdf ini filenya
kecil bahkan dapat dioptimasikan untuk image-image yang di-embed di dalamnya,
nyaman dibaca/diprint, dan yang paling penting ada fasilitas setting
menggunakan kode sandi baik dalam pembacaan, editing, ataupun untuk dicetak.
Penggunaan
media pembelajaran sudah mulai digunakan oleh kalangan masyarakat termasuk
pendidik dan peserta didik. E-book menjadi media yang penting dalam
pembelajaran. Fungsi dan manfaat E-book sangat dirasakan oleh pengguna seperti
pendidik dan peserta didik. Apakah peran E-book sudah dirasakan bagi pendidik
dan peserta didik?
E-book
menjadi media belajar yang populer selama beberapa tahun ini karena pemerintah
secara penuh mendukung penggunaan E-book dalam pembelajaran. E-book berperan
penting dalam proses pembelajaran karena memiliki keunggulan. Keunggulan dari
E-book bisa dilihat dari fungsi dan manfaatnya. Adapun kekurangan dari E-book
dilihat dari pengguna setiap daerah.
Beberapa
fungsi E-book sebagai media belajar yaitu dapat meningkatkan produktivitas
belajar. Proses pembelajaran tidak lepas kaitannya dengan sumber belajar yang
berupa buku-buku bacaan seperti E-book. E-book juga sebagai referensi yang
tidak terbatas, jadi tidak terpaku pada satu sumber belajar.
E-book
membantu pendidik dalam mengefektifkan dan mengefisienkan waktu pembelajaran.
Pendidik repot jika harus membawa banyak buku bacaan dalam bentuk fisiknya yang
berat. E-book yang berupa data digital sangat mudah untuk dibawa dalam banyak
file, sehingga pendidik tidak kehabisan bahan belajar untuk peserta didik.
E-book
dapat mengurangi beban pendidik dalam menyajikan informasi, informasi yang
diberikan melalui E-book lebih konkret dan memungkinkan pembelajaran besifat
induvidual sebab tidak tergantung pada informasi yang diberikan pendidik,
peserta didik dapat belajar sesuai dengan kebutuhan, kemampuan, bakat dan
minatnya, pembelajaran lebih terarah, dapat memberikan pengetahuan langsung
hasil dari membaca, memungkinkan pemberian informasi yang lebih luas kepada
pesertadidik.
Manfaat
E-book jika dilihat dari bentuk fisiknya yang berupa data digital yaitu ukuran
fisik kecil karena dapat disimpan dalam penyimpanan data seperti flashdisk dsb.
E-book juga tidak lapuk layaknya buku biasa, format digital bertahan sepanjang
masa dengan format yang tidak berubah. E-book juga media belajar yang
interaktif dalam penyampaian informasi karena dapat ditampilkan ilustrasi
multimedia.
E-book
memberikan dampak yang luar biasa pada kemajuan teknologi dalam pendidikan.
Bagi seorang pendidik sangat terbantu dengan adanya E-book dengan berbagai
kemudahannya. Pendidik akan lebih mudah mencari sumber materi pelajaran,
menambah referensi sumber belajar. Pendidik tidak perlu beranjak dari tempat
satu ketempat lainnya yang membuang waktu dan energi, karena E-book bisa
didapatkan dari situs web, hanya perlu duduk dan seaching dengan akses
internet. E-book bisa diteriakan sebagai seorang Hero untuk keberhasilan
pendidik mengajar karena efisien dan efektif.
Bagi
peserta didik E-book juga sangat membantu untuk proses belajar diluar kelas
atau dirumah. Peserta didik yang memiliki akses internet di rumah bisa
mengunduh E-book dari situs atau bisa juga cari akses internet gratis di area
hotspot. Karakteristik peserta didik yang haus akan pengetahuan menjadikan
materi yang disampaikan pendidik itu kurang, bisa dianalogikan sayur tanpa
garam. E-book berperan sebagai penunjang materi tambahan pengetahuan, E-book
menjadi garam dalam sayur. Pengetahuan peserta didik akan lebih kompleks dari
pemanfaatan E-book.
E-book
dikeluarkan Departemen Pendidikan Nasional dengan nama Buku Sekolah Elektronik
(BSE) yang diakses dengan softwere adobe reader dsb. E-book sekarang
dikembangkan oleh peniliti atau programer dengan campuran berbagai mulitmedia
seperti animasi bergambar dan suara. E-book yang secara umum hanya terdiri dari
tulisan diintegrasikan dengan audiovisual sehingga lebih interaktif. Pengguna
E-book akan lebih tertarik dan dapat dengan mudah memahami isi materi.
Ada
kendala besar dalam jalur-jalur lalu-lintas informasi yang kita miliki. Kendala
tersebut terkait dengan ketimpangan yang berat antara kondisi di daerah dengan
di pusat. Masyarakat kota-kota besar sudah bisa menikmati layanan internet
gratis dengan kesempatan akses yang sangat sedikit hambatan. Sementara itu,
masyarakat di pinggiran yang secara ekonomis kurang mampu melayani dirinya
sendiri karena ketidakmampuan secara ekonomis, dipersulit lagi oleh kondisi
layanan informasi yang tidak lancar. Seseorang yang berada di daerah, jika
ingin mengakses BSE yang free download, harus mengeluarkan biaya lebih
mahal ketimbang membeli buku cetakan. Ketimpangan-ketimpangan sejenis kerap
memosisikan masyarakat kecil sebagai korban aneka program yang dirancang secara
kurang matang.
Permasalahan
hak cipta adalah menjadi poin utama dari kelemahan ini. Karena sifat digitalnya
yang sangat mudah untuk di-copy, tentu menjadi permasalahan tersendiri. Selain
itu, karena sifat digital itulah sangat rentan terjadi kerusakan, seperti
terkena virus atau kerusakan pada file akibat kesalahan pemakaian.
Sisi
pemasarannya juga dapat menjadi kelemahan E-book. Jaman yang sudah serba
menggunakan komputer, masih banyak juga orang yang belum mempunyai perangkat
pengakses E-book atau kalaupun ada, mereka tidak tertarik untuk terus
berhadapan dengan perangkat digitalnya untuk membaca E-book.
Segala
sesuatu yang berhubungan dengan keberhasil belajar tidak lepas dari medianya
yaitu dalam tulisan ini E-book. Manfaatnya sangat dirasakan bagi pendidik dan
peserta didik. Pendidik dan peserta didik sangat terbantu dengan E-book.
Satu
lagi tugas dan tanggungjawab pemerintah untuk membantu terjangkaunya E-book
dari masyarakat desa sampai kota. E-book diharapkan tidak terpusat hanya pada
daerah kota, tetapi menyeluruh untuk pengguna baik pendidik dan peserta didik
di desa maupun kota.
Beberapa
keuntungan eBook dalam pembelajaran adalah sebagai berikut:
1. Mobility
Kegunaan
yang paling menonjol dari eBook adalah kemudahan untuk dibawa dan dibuka
melalui bermacam-macam perangkat digital yang bisa dibawa kemana saja.
Teknologi eBook didesain untuk beberapa perangkat digital contohnya:
Smartphone, Ipad, tablet, PDA, netbook, laptop dan lain-lain.
2. Ease of Updating Content
Karena
format eBook dalam bentuk digital maka salah satu kelebihan eBook
adalah kemudahan untuk melakukan pengeditan, meng-update dan mempublikasikannya
kembali kepada para pembaca.
3. Cost Effective Publication
Pada
cetakan tradisional dibutuhkan waktu yang lama dan proses yang cukup panjang
dalam hal mempublikasi dan mendistribusikan. Berbeda halnya dengan eBook
yang tidak menimbulkan biaya apapun dalam hal memperbaharui, meng-edit dan
publikasi atau distribusi ulang. Oleh karenanya, manfaat eBook bagi para
penulis yaitu hemat biaya distribusi ulang. Penulis dapat meng-update
tulisannya lebih sering sesuai kebutuhannya.
4. Multimedia Capability
Manfaat
istimewa eBook yaitu dengan mudah dapat berintegrasi dengan
elemen-elemen multimedia (video, audio, interactive graphics, dan sebagainya).
5. eReader “Plusses”
Salah
satu keunggulannya juga pada kecocokan format aplikasi eBook dengan
berbagai device atau perangkat digital yang membuat pengguna atau pembaca tidak
perlu banyak mengutak-atik device.
6. Scalable and Re-Flowable Text
Dalam
penggunaannya eBook sangat menarik bagi pembaca karena tampilan teks,
warna, ukuran dan terutama format eBook ini telah diatur sedemikian rupa
agar aspek visualnya bisa di edit oleh pembaca.
7. Built-In Dictionary
Karena
ada built-in dictionary, pembaca dapat mencari definisi setiap kata dalam
bacaannya.
8. Bookmarking
Fungsi
pembatas buku otomatis dapat memudahkan pembaca untuk kembali ke halaman yang
dibacanya dan membolak-balik halaman tanpa khawatir lupa halaman yang dibaca
terakhir.
9. Highlights, Annotations and Notes
Manfaat
menarik eBook juga dapat menandai kalimat yang dibaca, membuat catatan
dan komentar untuk menandai bacaan yang dibaca. Penambahan-penambahan ini
akan terus menempel di eBook sampai pembaca memutuskan untuk
menghapusnya. CITATION Joe11 \l 1033 (Zarley, 2011)
Di
Indonesia penggunaan eBook belum begitu populer seperti di Amerika Serikat yang
telah mencapai angka 53% pembaca perpustakaan memilih eBook. Di
Indonesia penggunaan eBook hanya populer pada pengguna gadget dan
masyarakat perkotaan yang telah memiliki kemudahan akses internet. Itulah
sebabnya mengapa E-learning hanya tersedia dikampus-kampus dikota-kota
besar. Kemungkinan untuk masyarakat memilih eBook sebagai bahan acuannya
masih sangat kecil dan belum bisa merata.
Sebagai
alat pembelajaran yang memiliki manfaat efisiensi biaya dan waktu bagi pengajar
dan siswa, eBook juga memiliki manfaat yang sama dalam organisasi
sebagai contoh untuk kegiatan training karyawan. Pemanfaatan teknologi seperti web-based
training memberikan sejumlah kemudahan bagi trainer untuk menyampaikan
bahan materinya kepada peserta training. Penggunaannya yang mirip dengan
cetakan buku tradisional dengan keuntungan tidak perlu membeli stabillo,
pensil, pulpen, pembatas buku, juga tidak perlu fotocopy untuk memperbanyak
materi, membuat eBook menjadi alat yang lebih baik untuk menggantikan cara lama
dengan mempergunakan buku cetak. Kemudahan integrasi dengan elemen-elemen
multimedia juga menjadikan eBook lebih efektif sebagai alat penyampaian pesan
materi pelajaran dari pengajar. Sebagai contoh: pengajar/trainer dapat dengan
mudah memberikan contoh-contoh dengan video yang akan lebih mendukung secara
audio-visual. Komunikasi antara trainer dan trainee dengan
menggunakan medium media baca dan media audio-visual ini dianggap cukup efektif
asalkan dengan penyusunan materi eBook yang baik oleh trainer.
E-Book
atau Elektronik Book merupakan salah satu media belajar atau informasi yang
saat ini telah menjadi primadona di bidang media terutama sumber digital.
saat ini E-Book memiliki peranan penting sebagai sumber belajar, E-book sumber
belajar saat ini telah banyak yang menyediakan mulai dari blog, atau website
pendidikan milik pemerintah sehingga memenjakan penuntut ilmu mudah dalam mengambil
sumber secara digital.
E-book
menjadi media belajar yang populer selama beberapa tahun ini karena pemerintah secara
penuh mendukung penggunaan E-book dalam pembelajaran. E-book berperan penting
dalam proses pembelajaran karena memiliki keunggulan, Keunggulan dari E-book
bisa dilihat dari fungsi dan manfaatnya. Beberapa fungsi E-book sebagai media
belajar yaitu dapat meningkatkan produktivitas belajar, Proses pembelajaran
tidak lepas kaitannya dengan sumber belajar yang berupa buku-buku bacaan
seperti E-book. E-book juga sebagai referensi yang tidak terbatas, jadi tidak
terpaku pada satu sumber belajar.
E-book
membantu pendidik dalam mengefektifkan dan mengefisienkan waktu pembelajaran.
Pendidik repot jika harus membawa banyak buku bacaan dalam bentuk fisiknya yang
berat. E-book yang berupa data digital sangat mudah untuk dibawa dalam banyak
file, sehingga pendidik tidak kehabisan bahan belajar untuk peserta didik.
Manfaat
E-book jika dilihat dari bentuk fisiknya yang berupa data digital yaitu ukuran
fisik kecil karena dapat disimpan dalam penyimpanan data seperti flashdisk dsb.
E-book juga tidak lapuk layaknya buku biasa, format digital bertahan sepanjang
masa dengan format yang tidak berubah. E-book juga media belajar yang
interaktif dalam penyampaian informasi karena dapat ditampilkan ilustrasi
multimedia. E-book memberikan dampak yang luar biasa pada kemajuan teknologi
dalam pendidikan. Bagi seorang pendidik sangat terbantu dengan adanya E-book
dengan berbagai kemudahannya. Pendidik akan lebih mudah mencari sumber materi
pelajaran, menambah referensi sumber belajar. Pendidik tidak perlu beranjak
dari tempat satu ketempat lainnya yang membuang waktu dan energi, karena E-book
bisa didapatkan dari situs web, hanya perlu duduk dan seaching dengan akses
internet. E-book bisa diteriakan sebagai seorang Hero untuk keberhasilan
pendidik mengajar karena efisien dan efektif.
Bagi
peserta didik E-book juga sangat membantu untuk proses belajar diluar kelas
atau dirumah. Peserta didik yang memiliki akses internet di rumah bisa
mengunduh E-book dari situs atau bisa juga cari akses internet gratis di area
hotspot. Karakteristik peserta didik yang haus akan pengetahuan menjadikan
materi yang disampaikan pendidik itu kurang, bisa dianalogikan sayur tanpa
garam. E-book berperan sebagai penunjang materi tambahan pengetahuan, E-book
menjadi garam dalam sayur. Pengetahuan peserta didik akan lebih kompleks dari
pemanfaatan E-book.
Oleh Ida Farida Susilawati
Sumber : Internet
Sumber : Internet
Tidak ada komentar:
Posting Komentar